Samalanga – Seribuan santri Ummul Ayman sedang mendengarkan “selayang pandang” pengalaman belajar diluar negeri dari salah seorang alumni, Tgk.Muhammad BSc, yang berlangsung dimushalla darurat komplek dayah setempat.
Beliau, Tgk.Muhammad baru saja menyelesaikan program studi S1-nya di Universitas Al-ahqaf, Yaman. Kabarnya, Saudara Muhammad sudah tiba ditanah air sejak pekan lalu via Bandara Soekarno Hatta. Namun beliau sempat singgah beberapa hari menjenguk keluarganya dijakarta. Beliau baru tiba di Aceh pada senin siang kemarin.
Dalam agenda tatap muka bersama para santri ba’da jama’ah shalat isya tadi, beliau banyak berbagi cerita tentang pengalaman selama menempuh pendidikan disana. Dalam sela-sela pertemuan itu, beliau juga menyelipkan beberapa pesan menyangkut pentingnya ilmu pendidikan, terlebih ilmu Allah (baca ilmu Agama) yang tentu saja merupakan pelita bagi kehidupan ummat manusia.
Sebelumnya, saudara Muhammad adalah salah satu santri yang mulai mengenyam pendidikan dayah selama 6 tahun lebih di Ummul Ayman, menamatkan kurikulum belajar kitab syarah fathul qarib (bajuri) dan fathul mu’in sederajat, sekaligus pendidikan umum SMP dan SMA (2002-2008).
Memasuki tingkat ketujuh, sekitar bulan Oktober 2009, barulah beliau mulai menempuh perguruan tinggi kenegeri Yaman, dengan memilih jurusan Syariah. Setelah lima tahun berlangsung, akhirnya pada pertengahan agustus kemarin beliau menyelesaikan studinya sekaligus menyandang gelar “Bachelor of Science” dengan peringkat jaid di Universitas ternama itu.
Dalam pertemuan yang berlangsung sederhana tadi, beliau terlihat agak tegas menyampaikan pesan pentingnya ilmu pengetahuan Agama, begitu pula jangan sekali-kali meremehkan suatu bahasa, terlebih bahasa arab dan inggris. Tanpa bahasa, dunia akan sempit bagi mereka. Demikianlah, beliau berharap agar santri yang hari ini sudah berada disini tidak menyia-nyiakan kesempatan emas yang sudah siap saji. Tentunya, harapan kita semua acara semacam inu menjadi motivasi bagi anak didik menuju Ummul Ayman yang lebih berkualitas kedepan nanti.