Sebuah video ucapan tahniah untuk Mahasantri Dayah Ummul Ayman Samalanga yang akan berangkat studi ke Timur Tengah beredar di sosial media Facebook, YouTube, dan pesan WhatsApp.
Ucapan tahniah itu disampaikan oleh seorang Teungku dengan penampilan sederhana, mengenakan koko cokelat kombinasi hitam tua, dan kopiah hitam biasa.
Beliau adalah Tgk Ridwan Calok, imam rawatib Masjid Peunayong, Kota Banda Aceh yang juga Ketua Umum Ikatan Keluarga Besar Alumni Ummul Ayman (Ikabua) dua periode.
Video itu memang secara resmi dibuat oleh Ikabua Aceh. Dalam rekaman video berdurasi 1 menit 37 detik itu terlihat Tgk Ridwan Calok menyampaikan ucapan selamat kepada mahasantri asuhan Waled Nu Samalanga yang tahun ini akan berangkat melanjutkan pendidikan ke Universitas Al-Azhar, Mesir, dan Al-Ahgaf, Yaman.
Seperti diberitakan sebelumnya, ada 12 orang mahasantri Dayah Ummul Ayman Samalanga yang ditepungtawari oleh Waled, sapaan akrab pemilik nama Tgk. H Nuruzzahri Yahya. Acara tepung tawar atau dalam bahasa Aceh disebut Peusijuek dihelat sebagai bentuk pelepasan dan restu seorang guru terhadap anak didiknya yang sebentar lagi bakal pamit meninggalkan bahtera tak bergerak bernama Ummul Ayman, sebuah dayah tempat selama ini mereka menimba ilmu.
Setelah mengucapkan tahniah, di penghujung rekaman ada satu narasi berupa pesan yang sangat menyentuh.
Bak seorang abang yang begitu besar menaruh perhatian dan rasa tanggung jawab untuk adiknya, Tgk Ridwan berpesan agar mereka pergi dan kembali nantinya dalam akidah Ahlussunnah wal Jama’ah.
Berikut cuplikannya:
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh..
Saya selaku ketua umum Ikabua mewakili seluruh alumni Ummul Ayman nyang na di Bumoe Aceh mengucapkan selamat kepada adek-adek kamoe nyang barusan neupeusijuek le Waled ataupun neutepungtawari untuk menuntut ilmu ke negeri Habib (Yaman) dan juga ke negeri Mesir. Mudah-mudahan ilmu yang adek-adek kami tuntut menjadi ilmu yang bermanfaat, juga kelak doa kami untuk kalian semua (semoga) menjadi ulama besar di Nanggroe Aceh Darussalam. Ingat, jangan lupa pesan Waled, pergi dengan Ahlussunnah wal Jama’ah, kembali dengan Ahlussunnah wal Jama’ah”.
Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh..
Sembari mengingatkan kembali pesan berharga dari Waled saat ditepungtawari dua hari lalu itu, Tgk Ridwan melemparkan senyum khasnya yang manis dan penuh makna. Bahwa di sebaliknya ada segenggam harapan agar nantinya mereka adik-adik se almamaternya itu pulang dengan tersenyum (sukses) dan menjadi generasi penerus Waled dalam membumikan Ahlussunnah wal Jama’ah di bumi Aceh tercinta. (MY)
